In response to Tips mencari pekerjaan untuk fresh graduate

Penampilan fisik yang khas menjadi salah satu pengecekan yang dapat memberi panduan ada penyakit yang 'lebih besar' sebagai pemicu khusus satu keadaan dari seorang. Dokter specialist penyakit dalam RA Adaninggar menjelaskan, panduan ini bukan salah satu, tetapi akan dikombinasi dengan panduan-petunjuk lain untuk mengaitkan satu penyakit.

Sayang, beberapa kondisi ciri khas ini baru ada saat penyakit telah di tahapan lanjut karena mayoritas penyakit akut itu tidak memperlihatkan tanda-tanda pada awal. Tetapi, sebagai pemula, mengenal panduan-petunjuk ini penting, supaya Anda dapat selekasnya cari bantuan dan penyakit dapat terdeteksi dan diobati secara awal. Disamping itu, Anda bisa juga terbebas dari kompleksitas sampai kematian. Berikut delapan penyakit yang bisa diketahui dengan melihat kondisi fisik seseorang.

1. Penyakit ginjal kronik

Biasanya, gejala pada pasien tidak berhasil ginjal akut fase 1-3 tidak demikian kelihatan. Tanda-tandanya malah baru berasa saat telah capai fase 4 dan 5 karena beratnya masalah metabolisme badan.

Oleh karena itu, coba perhatikan diri Anda sendiri atau seseorang. Jika Anda atau seseorang alami xerosis (kulit kering), uremic frost (kristal-kristal putih urea di kulit), pruritus (sisa garukan dan cedera karena gatal), hiperpigmentasi (kulit menghitam) dan lebam di kaki dan pergelangan kaki, selekasnya kontrol diri ke dokter sebab bisa maka ini sebagai tanda-tanda penyakit ginjal kronik.

2. Diabetes melitus

Apabila Anda mendapati kulit yang menghitam pada lipatan-lipatan kulit, kemerahan kulit yang umumnya terjadi di kaki karena keradangan pembuluh darah, dan diabetic dermopathy (kulit kering, bintik merah karena abnormalitas saraf dan pembuluh darah), Anda kemungkinan menderita diabetes melitus.

3. Penyakit autoimun

Penyakit autoimun ialah keadaan di mana mekanisme ketahanan tubuh seorang serang badannya sendiri. Penyakit autoimun banyak memiliki tipe dan analisisnya mempunyai kriterianya masing-masing.

Misalkan pada lupus, Anda kemungkinan alami rambut rontok dan bintik kemerahan yang unik (butterfly rush). Pada pasien scleroderma, tanda-tanda yang dirasakan seperti kulit menebal dan kaku karena kelebihan jaringan ikat. Selanjutnya, jika jemari Anda memutih dan ngilu sesudah terserang udara dingin, bisa saja Anda menanggung derita peristiwa Raynaud.

4. Penyakit liver kronis

Meskipun memiliki beragam tipe, penyakit liver mempunyai gejala-gejala dan keluh kesah yang serupa. Misalkan, kulit warna kuning karena pengendapan bilirubin (ikterus), kulit berasa gatal, dapat dibarengi atau mungkin tidak dibarengi ikterus, ada perluasan pembuluh darah seperti laba-laba, telapak tangan kemerahan satu diantaranya karena ada masalah hormon berkaitan masalah liver dan perut berisi cairan (asites).

5. Penyakit cushing

Cushing sindroma ialah kelompok tanda-tanda karena kelebihan hormon kortisol. Ini dapat muncul karena tumor otak, tumor di kelenjar adrenal, atau konsumsi steroid terlalu berlebih. Tanda-tanda mencakup muka membulat, ada 'punuk' di leher belakang, kegemukan perut yang dibarengi dengan selulit kemerahan, kulit gampang bengkak, dan rambut tipis.

Baca Juga : Alkes Indonesia

6. Penyakit tiroid

Apabila Anda kekurangan tiroid, atau yang disebutkan dengan hypothyroidism, Anda kemungkinan alami tanda-tanda misalnya: rambut rontok, gondok, masalah kesuburan, muka sembab, renyut nadi melamban, berat tubuh naik, konstipasi,sampai tidak kuat dingin.

Sementara, jika Anda kelebihan tiroid atau yang dikenali dengan hyperthyroidism, Anda kemungkinan alami tanda-tanda misalnya: rambut rontok, gondok, masalah kesuburan, mata melotot, renyut nadi cepat, berat tubuh turun, diare sampai tidak kuat panas.

7. Penyakit jantung

Jika Anda mengalami sesak napas saat melakukan aktivitas atau istirahat, lebam di wajah, perut dan tungkai, dan kerap batuk, Anda kemungkinan memperlihatkan tanda-tanda tidak berhasil jantung.

Disamping itu, tanda-tanda penyakit jantung yang lain yang dapat Anda saksikan langsung ialah clubbing finger (ujung jemari jadi membesar seperti palu yang terjadi karena kekurangan oksigen yang berjalan lama), dan sianosis (kebiruan di bibir, lidah, jemari karena kekurangan oksigen yang berjalan lama).