ASSR is an open access journal, aims at rapid publication of concise research papers of a broad interest in Physical education fields. Subject areas include all the current fields of interest represented by the Committees of the Design Scientific Renaissance. ASSR welcomes papers and articles in sport and physical education, fields of ASSR includes but not limited to: sport for all; Exercise physiology; Moths of training and coaching;Sport’s performance and analysis
JACSTR is an open access journal, aims at rapid publication of concise research papers of a broad interest in computer science and information technology fields.
JALOR aims at rapid publication of concise research papers of a broad interest in laser and optics fields. Subject areas include all the current fields of interest represented by the Committees of the Design Scientific Renaissance. JALOR accepts papers and articles in fields, including but not limited to the following: Actuator; Detectors; Ferroelectric And Ferromagnetic Materials; Filters; Holography; Laser Accessories And Optics
Journal of Advanced Medical Research (JAMR) is an open access journal, provides rapid publication of various articles in the fields of Medical, Dentistry, Pharmacy, Comparative Veterinary and Medical sciences, and related disciplines. JAMR seeks to publish experimental and theoretical research results of outstanding significance in the form of original articles, reviews, case reports, short reports, or letters to the editor.
JASER is an open access journal, aims at rapid publication of concise research papers of a broad interest in science and engineering fields. Subject areas include all the current fields of interest represented by the Committees of the Design Scientific Renaissance.
JMMR aims at rapid publication of concise research papers of a broad interest in marketing fields. JMMR welcomes papers and articles in marketing fields, including but not limited to the following: Consumer behavior; CRM; Customer Knowledge Management; Advertising economies; Consumer modeling; Marketing research; Interactive marke
The Journal of Purity, Utility Reaction & ENVIRONMENT focuses upon six aspects of chemical engineering: chemical reaction engineering, environment chemical engineering, and materials synthesis and processing, catalyst surface reaction, optimization and control.
Mengenal tari tunggal lebih dekat
by aa aaaa (2022-06-22)
In response to Hellp
Tarian unik termasuk dalam elemen tari. Menari menurut upaya untuk mempertahankan keberadaan tarian Kridha Jati di Haru Hayu Sanggar Kelurahan Jepara oleh Nainul Khutniah dan Veronica inyanti (2012) adalah ekspresi dari jiwa manusia yang menciptakan ringkasan gerakan indah yang disebabkan oleh lingkungan alami.
Tarian juga dapat dibedakan tergantung pada pola pertemuan. Tarian tradisional termasuk dalam salah satu pola tarian perangkat ortopedi yang dilahirkan, tumbuh dan berkembang dalam masyarakat yang ditransmisikan oleh generasi. Tarian tradisional Indonesia umumnya dibagi menjadi tiga tarian klasik, tarian dan tarian kreasi populer.
Pemahaman tentang Tari Tunggal
Dikutip melalui Bahan Pengajaran Seni Budaya oleh Dr. Paradiarni, M. Hum. et al (2009), tarian tunggal adalah tarian yang diciptakan untuk diselenggarakan oleh penari yang melakukan gerakan tarian ekspresif untuk mengkomunikasikan ide atau tema hanya kepada penonton.
Karena hanya satu orang yang menari, para penari harus memenuhi beberapa aspek yang harus dipertimbangkan. Aspek pertama adalah aspek fisiologis di mana penari fisik harus setuju dengan tema atau isi tarian yang akan disampaikan. Misalnya, jika masalah tarian adalah kepahlawanan, tentu saja, tubuh penari ini seharusnya hanya hebat dan tinggi untuk tampak sebagai pahlawan fisik.
Aspek kedua adalah aspek psikologis di mana penari juga memiliki jiwa atau sifat karakter untuk menari. Jika Anda ingin menunjukkan sosok pahlawan, tentu saja, penari harus dapat memancarkan jiwa seorang pahlawan yang memiliki pemimpin dan diizinkan.
Melalui modul yang menyusun gerakan tarian berdasarkan waktu, ruang dan energi yang ditulis oleh Endang Susilowati, S. PD. (2020), seorang penari harus kompeten untuk memproses ruang, waktu dan energi sehingga gerakan tarian mungkin tampak dinamis. Dalam satu tarian, kemampuan para penari harus menonjol.